Memilih asuransi untuk anak tentu seharusnya melewati banyak pertimbangan dan perbandingan sehingga mendapatkan produk terbaik. Diskusi privat dalam sesi konsultasi adalah pilihan terbaik, namun apabila Anda masih belum sempat daftar sesi konsultasi, maka saya bagikan sedikit poin-poin yang perlu yang perlu dipertimbangkan untuk membeli Asuransi Kesehatan bagi anak tercinta.

1.  Pemilihan Produk Dasar

Ada 2 produk dasar Asuransi Kesehatan, yaitu Asuransi Murni dan Asuransi Unit Link. Untuk pembahasan lebih jelas, Anda dapat baca artikel “Pilih Asuransi Kesehatan Murni atau Unit Link”. Namun yang pasti, membandingkan keduanya tidak hanya sekedar membandingkan premi. Selain itu, tidak semua perusahaan asuransi memiliki produk Asuransi Kesehatan Murni.

Untuk tertanggung anak, Asuransi Kesehatan Unit Link memang memiliki kelebihan pada manfaat premium waiver. Premium Waiver artinya ketika terjadi resiko dengan orang tua sebagai pembayar premi, maka perusahaan asuransi akan menggantikan kewajiban orang tua sebagai pemegang polis untuk membayarkan premi Asuransi Kesehatan untuk anak, sampai usia dewasa anak. Pada umumnya perusahaan asuransi akan membayarkan sampai usia anak mencapai antara 21–25 tahun, sesuai ketentaun polis.

Namun demikian, pemilihan produk dasar bukan satu-satunya pertimbangan dalam memilih Asuransi Kesehatan, mari lanjutkan ke poin berikutnya.

2.  Pemilihan Jenis Asuransi Kesehatan

Jenis Asuransi Kesehatan juga beragam, mulai dari manfaat asuransi inner limit, sampai sesuai tagihan. Dan Asuransi Kesehatan sesuai tagihan juga ada beberapa macam yaitu Prorata, Prorata dengan Bumper, dan Non Prorata. Untuk penjelasan lebih detail tentang jenis-jenis Asuransi Kesehatan di Indonesia, Anda bisa baca di artikel "Jenis Asuransi Kesehatan di Indonesia".

3.   Pemilihan Asuransi Individu atau beli Paket Asuransi Keluarga

Banyak yang bingung dan dilema dalam memutuskan, mau membeli asuransi individu atau beli dalam bentuk asuransi keluarga. Sebelum memutuskan, berikut ini hal yang perlu Anda ketahui:

a.  Harga Asuransi Keluarga belum tentu lebih murah

Kebanyakan nasabah berpikir bahwa asuransi keluarga pasti lebih murah, padahal kenyataannya belum tentu demikian. Ada perusahaan yang menawarkan diskon di tahun pertama, namun bukan berarti keputusan jadi lebih efisien, apalagi bila melihat poin lainnya dibawah ini.

b.  Ada resiko polis gugur apabila tertanggung utama meninggal

Pada dasarnya apabila terjadi resiko meninggal dengan tertanggung utama, maka pada umumnya kontrak manfaat akan berakhir. Namun ada juga polis yang memiliki manfaat pengganti tertanggung utama. Tapi, manfaat tersebut tidaklah gratis, akan ada biaya asuransi tambahan yang dikenakan untuk manfaat pengganti tertanggung utama.

c.  Pada saat mencapai usia dewasa menurut polis, maka pertanggungan   asuransi pada anak berakhir

Hal yang sering disepelekan padahal krusial adalah tidak ada yang bisa menjamin kondisi kesehatan seseorang di masa depan. Apabila suatu saat terjadi resiko kesehatan pada anak, tentu saja akan mempengaruhi pengajuan asuransi kesehatan berikutnya. Sedangkan di sisi lain, manfaat asuransi kesehatan anak dalam asuransi keluarga sudah tidak bisa diperpanjang. 

4.  Pemilihan Fleksibilitas Tempat Tinggal

Kebanyakan polis Asuransi Kesehatan memiliki pasal pengecualian manfaat atau bahkan gugur manfaat proteksi kesehatan, apabila tertanggung berada di luar negeri lebih dari 90 hari berturut-turut, padahal hal ini sangat mungkin terjadi. Bisa saja suatu saat anak-anak akan melanjutkan pendidikan di luar negeri, atau mungkin saja mengikuti program pertukaran pelajar untuk beberapa bulan.

Permasalahannya walaupun saat kembali ke Indonesia, Anda dapat mengajukan ulang perpanjangan Asuransi Kesehatan, namun perlu diingat bahwa perlakuan pengajuan perpanjangan setelah kembali dari luar negeri sama dengan pengajuan baru. Yang artinya anak Anda harus mengulang masa tunggu dan apabila telah terjadi klaim sebelumnya, maka hal tersebut akan menjadi pre existing condition.

Namun tidak perlu khawatir karena tidak semua perusahaan asuransi mengenakan kebijakan tempat tinggal, namun hal ini sebaiknya ditanyakan apabila Anda berencana untuk mempersiapkan studi anak di luar negeri.