Menyiapkan Warisan untuk Anak lewat Asuransi
oleh Martha Sanjaya. 20 Januari 2022
www.marthasanjaya.com
oleh Martha Sanjaya. 20 Januari 2022
Semua orang tua pasti ingin melihat anak dan keturunannya hidup dengan layak dan baik, maka itu banyak orang tua yang bekerja keras demi meninggalkan sejumlah aset untuk keturunannya.
Selain meninggalkan warisan berupa aset, ternyata sebagai orang tua, kita juga bisa meninggalkan warisan berupa polis asuransi. Orang-orang yang memiliki pengetahuan finansial yang luas, bisa dipastikan memiliki polis asuransi untuk menciptakan warisan.
Kata menciptakan saya pakai, karena ketika tertanggung masih hidup, maka aset dalam polis itu sepertinya tidak ada nilainya. Namun ketika tertanggung meninggal, maka akan tersedia sejumlah uang tunai sejumlah kontrak yang akan diberikan kepada penerima manfaat yang telah ditunjuk sebelumnya dalam kontrak polis.
Mempersiapkan warisan dalam bentuk polis Asuransi Jiwa patut dipertimbangkan, karena beberapa kelebihan berikut ini:
1. Murah
Dikatakan murah, karena pemegang polis tidak perlu membayar sejumlah besarnya manfaat uang tunai dalam kontrak. Bayangkan saja, bila Anda ingin mewariskan rumah seharga 1 Milyar kepada keluarga Anda, tentu saja, Anda harus membayar 1 Milyar, beserta pajak dan biaya-biaya lainnya. Sedangkan untuk meninggalkan warisan senilai 1 Milyar cash dalam bentuk polis Asuransi Whole Life, maka seorang nasabah pria dengan usia 30 tahun membutuhkan modal kurang dari 100 juta, dan pembayarannya bisa diangsur sama seperti KPR. Bayangkan, ga sampai 100 juta lalu bisa diangsur 10 tahun, sangat terjangkau.
2. Bebas Biaya
Berbeda dengan aset waris pada umumnya, uang tunai yang tersedia dalam polis tidak dikenakan biaya saat terjadi pencairan manfaat pertanggungan. Jadi kalau kontraknya senilai 1 Milyar, keluarga akan menerima 1 Milyar utuh tanpa dipotong pajak dan biaya lainnya.
3. Mengurangi Potensi Konflik Keluarga
Dalam kontrak polis Asuransi terdapat fitur penunjuk penerima manfaat, dengan adanya fitur ini, maka klaim manfaat Asuransi Jiwa tidak lagi membutuhkan surat waris ataupun wasiat. Manfaat polis akan langsung ditujukan kepada nama yang telah ditunjuk dan tertulis dalam polis. Jadi tidak perlu lagi menghitung “jatah” waris, karena semua sudah ditetapkan dalam perjanjian polis.
4. Syarat Klaim Mudah
Persyaratan dokumen klaim untuk Asuransi Jiwa tidak memerlukan surat waris, tidak memerlukan jasa notaris, dan tidak memerlukan proses pengadilan.
5. Waktu Pencairan Singkat
Karena tidak memerlukan dokumen pewarisan sebanyak aset lainnya, dan tidak memerlukan maka proses pencairan sangat singkat, waktu yang dibutuhkan untuk pencairan hanya sekitar 14 hari kerja, setelah melengkapi dokumen yang disyaratkan dan melengkapi form pengajuan klaim.
Namun selain persiapan dana, ada hal lain juga yang menjadi persyaratan pembelian polis, yaitu:
1. Kesehatan
Polis asuransi sebaiknya dibeli dalam kondisi sehat, apabila sudah ada riwayat medis sebelumnya, maka ada kemungkinan setoran premi akan jadi lebih tinggi, dan bahkan ada resiko ditolak pengajuan polisnya.
2. Disiplin Membayar Premi
Ibarat nyicil KPR, demikian juga nyicil premi Asuransi Jiwa untuk warisan. Anda diwajibkan untuk membayar tidak melewati batas jatuh tempo, karena itu pilihan autodebit kartu kredit atau rekening akan sangat membantu konsistensi pembayaran premi.
3. Kelengkapan Dokumen Pengajuan
Saat pengajuan polis asuransi, ada perusahaan yang terlihat berbelit karena meminta lebih banyak data dokumen seperti Kartu Keluarga, hal ini biasanya dilakukan perusahaan untuk membantu verifikasi apakah penerima manfaat yang ditunjuk telah memenuhi faktor insurable interest, untuk memudahkan proses klaim di kemudian hari.
Sampai di sini Anda telah mengetahui kelebihan polis Asuransi Jiwa dan persyaratan pengajuan polis, namun demikian di lapangan ada 4 jenis produk Asuransi Jiwa di Indonesia, dan berikut ini adalah jenis Asuransi Jiwa yang cocok untuk persiapan warisan, yaitu:
1. Whole Life
Polis Whole Life memberikan proteksi jangka panjang, pada umumnya sampai usia 99 tahun. Sehingga dapat dipastikan Anda pasti mendapatkan manfaat dari klaim Asuransi Jiwa. Keunggulan Whole Life adalah terdapat nilai tunai dijamin, sehingga walaupun Anda beruntung dan hidup melewati usia 99 tahun, maka perusahaan asuransi akan tetap membayarkan sejumlah uang sesuai manfaat pertanggungan kepada Anda sebagai pemegang polis. Maka bisa dikatakan, dalam kondisi terjadi resiko meninggal ataupun tidak, perusahaan asuransi akan tetap membayarkan manfaatnya.
2. Unit Link
Kelebihan Unit Link dibandingkan Whole Life adalah, Anda dapat membayar dengan jumlah premi yang lebih kecil dan mendapatkan manfaat yang sama (tidak berlaku untuk semua produk Unit Link, diperlukan informasi detail tentang biaya untuk membandingkan). Namun demikian, biaya asuransi dalam polis Unit Link harus tetap terbayar selama Anda ingin diproteksi.
Bila Anda mengalami kesulitan dalam membandingkan produk Asuransi Jiwa yang sesuai dengan kebutuhan Anda, segera daftarkan diri Anda dalam sesi konsultasi privat bersama kami di sini.